Hari ini kita belajar dari kehidupan Pak Radiki
Pak Radiki adalah seorang yang hebat dan selalu mensyukuri semua yang di dapatnya, beliau bekerja sebagai kusir dari tahun 1969 yang pangkalannya ada di daerah malioboro dan sekitarnya.Ia tidak pernah mengalami tantangan atau halangan selama bekerja menjadi kusir karena menurut beliau semua yang dialami itu adalah rencana Tuhan sendiri, jadi bagi aku dan teman-teman sebuah tantangan maupun cobaan tapi tidak bagi Pak Radiki karena diyakini bahwa rencana Tuhan itu indah.
Meskipun penghasilan Pak Radiki ini termasuk pas-pasan, ia tetap senang dan selalu bersyukur atas pemberian Tuhan.Yang diharapkan dari Pak Radiki tidak banyak, yaitu diberi rejeki yang cukup untuk keluarganya. Menurut Pak Radiki nilai yang bisa didapat dari pekerjaannya, “Tetap mensyukuri dan menerima yang ada.” Pak Radiki merasa sangat bersedih ketika melihat anak jaman sekarang yang hanya buang-buang uang, buang pulsa atau sms-an yang tak berarti, foya-foya dan lain sebagainya, sering beliau mengantar anak-anak yang seperti itu dan dalam membayarpun seenaknya kurang menghargai, tetapi pak Rakidi ustru membawanya ke dalam doa semoga anak-anak yang seperti tersebut diatas segera menyadari dan ingat akan keagungan Allah, Nah mulai dari sekarang kita mulai membiasakan diri untuk mensyukuri dan menerima yang telah diberi Tuhan. Seperti sikap dari Pak Radikin.
Kelompok 04 :
Desi 8 C/ 10
Dion 8 C/ 11
Jordi 8 C/ 12
Icha 8 C/ 24
Saras 8 C/ 25
Dion 8 C/ 11
Jordi 8 C/ 12
Icha 8 C/ 24
Saras 8 C/ 25
·
Tidak ada komentar:
Posting Komentar